Pembukaan

Mungkin ini aku saat writer's block.

"Ini orang bukan penulis sejati. Everyone was born to be a writer tanpa harus tunggu dibayar!"

Menulis sama dengan membagikan pikiran, membaca sama dengan menghidupinya. Agak malas sebetulnya berdebat dengan hati untuk kembali menulis tanpa harus bersembunyi di balik nama pena. Sama beratnya dengan harus mundur dari posisi ghostwriter di website berbayar sebelah (hehe, fee-nya lumayan untuk pelajar SMA). Akan tetapi, toh kadang menjadi independen itu lebih baik meskipun blog ini masih belum menggunakan domain sendiri. Kalau kata teman-temanku, blog ini masih kentang.

Sebenarnya, sudah lama memiliki mimpi untuk mengembangkan blog sendiri atau bahkan membeli domain supaya terlihat profesional (jujur, tujuan kebanyakan orang membeli domain seperti itu kan di awal?). Mimpi itu terus-menerus terhenti karena kemalasan menulisku lebih besar kalau tidak ada hal nyata yang dikejar. Walaupun yang ditulis adalah artikel sampah atau tips remeh-temeh yang seharusnya tak perlu dibuat artikel di website sebelah, ternyata lebih menggiurkan untuk melakukan hal tersebut karena dibayar.

Aku tahu, kamu para penulis idealis pasti berpikir, "Ini orang bukan penulis sejati. Everyone was born to be a writer tanpa harus tunggu dibayar!" Well, here I am, sweetie. I quit for the sake of my own happiness. Ini lho wilayah teritoriku sekarang. Aku bisa unggah segala jenis tulisan yang aku mau.

Aku sudah lelah menuliskan sesuatu yang aku tidak mau tulis. Aku sudah muak menulis artikel komersial demi SEO saja. Tentunya, pengalaman itu sangat tidak terlupakan dan yang terpenting bisa kucantumkan di CV. Namun, diri ini sudah tidak satu frekuensi. Jadi, selamat tinggal. Sudah saatnya memulai sendiri dan menulis sesuatu yang nyata. Selamat datang di situs pribadiku!